[RENUNGAN PAGI] 1 Yohanes 4:17-21
Sementara kita hidup di dalam Allah yang adalah kasih, maka kita pun semakin bertumbuh dalam kasih Allah.
Bagaimana kita tahu bahwa kita bertumbuh dalam kasih Allah?
Rasul Yohanes mengungkapkan lima tanda yang mengindikasihkan bahwa kita bertumbuh di dalam kasih Allah, yaitu:
Pertama, mempunyai keberanian percaya menghadapi hari penghakiman (1 Yoh. 4:17a). Memang hari penghakiman itu pasti akan terjadi (Ibr. 9:27). Tetapi kasih Allah yang sempurna memberi kita keberanian percaya pada hari penghakiman, sebab Allah mengasihi kita dan telah menyelamatkan kita.
Kedua, memiliki hidup sama seperti hidup Kristus (1 Yoh. 4:17b). Kasih Allah yang sempurna telah menebus kita melalui Kristus dan mempersatukan diri kita dengan-Nya. Kita yang telah ditebus oleh-Nya diperbaharui untuk menjadi serupa dengan Kristus di dalam kasih, kebenaran, kekudusan dan keadilan.
Ketiga, tidak lagi hidup dalam ketakutan (1 Yoh. 4 :18). Orang yang memiliki kasih Allah, tidak lagi hidup dalam ketakutan; sebab kasih yang sempurna melenyapkan segala perasaan takut. Jadi, kalau kita masih selalu dilingkupi perasaan takut, kita belum menikmati kasih Allah.
Keempat, mengasihi Allah (1 Yoh.4:19-20a). Kita mengasihi, karena Allah sudah terlebih dahulu mengasihi kita. Hendaklah kita mengasihi Allah dengan segenap hati kita dan dengan segenap jiwa kita dan dengan segenap akal budi kita (Mat. 22:37).
Kelima, mengasihi saudara-saudara kita (1 Yoh. 4:20-21). Jikalau kita berkata bahwa kita mengasihi Allah, tetapi tetap membenci saudara kita, maka kita berdusta; sebab, jikalau kita tidak mengasihi saudara kita yang ada di hadapan kita, bagaimana kita dapat mengasihi Allah yang tidak kita lihat? Oleh sebab itu, jika kasih Allah ada di dalam kita, maka kita akan mengasihi saudara kita dengan tulus ikhlas.
Ingatlah kata Kitab Suci:
“Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.”
(1 Yoh. 4:19)
Good Morning. Gσd вιзss you.
Andreas Loanka
