Selamat datang di blog saya,
Pdt. Dr. Andreas Loanka, S.Th., M.Div.
Semoga blog ini bisa menjadi berkat buat Anda.
1,537 views

[Renungan pagi] 2 Timotius 3:15

Sibuk adalah salah satu ciri-ciri orang tua masa kini. Kesibukan dalam pekerjaan dan tuntutan hidup membuat banyak orang tua tidak memiliki cukup waktu untuk anak-anaknya. Apalagi mendidik mereka. 

Pendidikan anak-anak diserahkan ke sekolah. Orang tua merasa telah berbuat sesuatu jika sudah dapat memasukkan anak-anaknya ke sebuah sekolah yang favorit dan membayar uang sekolah setiap bulan.

Pendidikan anak-anak di rumah kurang diperhatikan. Semua urusan anak-anak diserahkan kepada pembantu rumah tangga.  Orang tua sibuk dengan urusannya masing-masing.

Menyekolahkan anak dan memiliki pembantu rumah tangga tidaklah salah.  Tetapi harus tetap diingat bahwa mendidik anak-anak itu adalah tanggung jawab orang tua yang sangat penting. Hal ini tidak boleh diabaikan.

Janganlah berpikiran bahwa yang diperlukan anak-anak hanyalah pendidikan intelektual saja.  Pendidikan intelektual memang perlu, tetapi pendidikan moral, sosial, karakter dan spiritual itu juga sangat diperlukan. Selain kecerdasan intelektual, mereka pun butuh kecerdasan-kecerdasan yang lain untuk berhasil dalam hidup.

Peranan orang tua sangat penting dalam pendidikan intlektual, moral, sosial, karakter dan spiritual anak-anaknya.  Sejak dini orang tua sudah harus melakukannya.

Timotius bisa menjadi seorang Kristen yang baik dan hamba Tuhan yang berhasil disebabkan sejak kecil ia telah dididik oleh ibu dan neneknya dengan baik. Kitab Suci sudah diajarkan kepadanya pada waktu ia masih kanak-kanak, dan inilah yang menjadikannya bijaksana sehingga menerima penyelamatan Allah dengan beriman kepada Kristus Yesus.

Teladan Lois dan Eunike, nenek dan ibu Timotius, hendaklah mengingatkan kita untuk mendidik anak-anak sejak dini seturut dengan ajaran Kitab Suci.  Dengan mengajarkan Firman Tuhan itulah kehidupan moral, sosial, karakter dan spiritual anak-anak kita dibentuk.

Seluruh Kitab Suci diberikan kepada kita melalui ilham Allah dan berguna untuk mengajarkan kebenaran kepada kita serta menyadarkan kita akan  apa  yang salah dalam hidup kita; Kitab Suci meluruskan dan menolong  kita  melakukan hal-hal yang benar.  Itulah cara Allah menjadikan kita siap dalam segala segi, diperlengkapi dengan sempurna untuk berbuat baik kepada semua orang (2 Tim. 3:16-17,  FAYH).

Ingatlah firman Tuhan:

“Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus.” (2 Timotius 3:15)
 

Good morning. God bless you.

Andreas Loanka

Bermakna dan Berdamp

RENUNGAN PAGI: Matius 5:13-16 Injil Matius pasal 5 diawali dengan Delapan ...

Stop Labeling

RENUNGAN PAGI: 1 Samuel 16:1-13 dan Lukas 18:15-17 Labeling atau perilaku ...

Ketaatan Kepada Alla

RENUNGAN PAGI : Imamat 9:1-24 Para hamba Tuhan dan segenap umat ...

Api-Nya Harus Tetap

RENUNGAN PAGI : Imamat 6:8-13 Imamat 5 dan 7 berbicara tentang ...

Setia Memberitakan I

RENUNGAN PAGI : Kisah Para Rasul 28:17-28 Paulus menjadi tahanan rumah ...

Bermakna dan Berdamp

RENUNGAN PAGI: Matius 5:13-16 Injil Matius pasal 5 diawali dengan Delapan ...

Stop Labeling

RENUNGAN PAGI: 1 Samuel 16:1-13 dan Lukas 18:15-17 Labeling atau perilaku ...

Ketaatan Kepada Alla

RENUNGAN PAGI : Imamat 9:1-24 Para hamba Tuhan dan segenap umat ...

Api-Nya Harus Tetap

RENUNGAN PAGI : Imamat 6:8-13 Imamat 5 dan 7 berbicara tentang ...

Setia Memberitakan I

RENUNGAN PAGI : Kisah Para Rasul 28:17-28 Paulus menjadi tahanan rumah ...